Selasa, 02 Juli 2013

INDAHNYA IBADAH PENGHIBURAN


Pdt. Judika Sihaloho “baru kali ini melayani ibadah penghiburan, justru orang yang akan dihibur malah memberi  hiburan”.

Memang jika kita telah benar-benar mempersiapkan diri dan orang yang kita kasihi untuk dipanggil Tuhan tidak ada lagi dukacita tetapi sukacita untuk sampai di Langit Baru dan Bumi baru (LB3).

Karna bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan”



Rencana pasangan SEJUTA (Setia-Jujur-Taat,  Opa Edy & Oma Rebeca) untuk merayakan pernikahan emas tahun ini tidak akan terjadi karena Tuhan berkehendak lain Opa Edy dipanggil ke rumah Bapa pada tgl 23 Mei 2013 menginjak usia yang ke 77 tahun. Hal ini tidak membuat Oma Rebeca menjadi kecewa dan putus asa, karena sejak beberapa bulan sebelumnya kerinduannya disampaikan pada ibadah K3R adalah bagaimana agar opa Edy benar-benar siap untuk kembali ke rumah Bapa di surga. Berkat dukungan oma, opa Edy benar-benar semakin sungguh-sungguh untuk mengiring Tuhan Yesus. Melihat  kondisi kesehatan opa yang semakin menurun Oma mengundang ibadah K3R beberapa kali dilaksanakan di rumahnya agar opa juga dapat mendengarkan dan belajar firman Tuhan. Sewaktu kondisi Opa membaik dengan bantuan kursi roda, dia berusaha untuk datang beribadah ke gereja setelah sekian lama absen. Demikian besar kerinduan opa untuk semakin dekat kepada Tuhan dan pertarungan imannya sampai dengan garis finished, Tuhan memanggilnya.
              Ibadah penghiburan dilaksanakan pada hari Minggu 16 Juni 2013 di rumah kel Opa Edy, jemaat GBI Rehobot THB yang umumnya hadir adalah pengurus K3R dan jemaat yang aktif di K3R. Ibadah penghiburan diisi berbagai pujian yang dinaikkan untuk Tuhan oleh Paduan Suara GBI Rehobot THB, kelompok usin dan keluarga besar. Khusus keluarga besar menaikkan pujian yang syairnya dikarang oleh opa Edy dan oma Rebeca yaitu “Sepanjang kita ada di jalan Tuhan”. David, putra dari opa Edy juga menaikkan pujian untuk Tuhan hasil karangannya sendiri :
“Dan inilah doaku ...
semoga kasihMu makin melimpah
dalam pengetahuan yang benar
dalam sgala macam pengertian
 
Kristus dengan nyata
dimuliakan di dalam tubuhku
baik oleh hidupku
maupun oleh matiku
 
Karena bagiku hidup adalah Kristus
dan mati adalah keuntungan (2x)”
 

Pujian yang sangat hikmat terlebih di akhir baitnya seluruh jemaat diajak untuk
menaikkan pujian tersebut. Oma Rebeca dalam sambutannya mengucap syukur pada Tuhan dan juga kepada seluruh jemaat yang telah turut mendukung baik secara materi maupun moril. Sukacita begitu terlihat di wajah oma Rebeca yang tidak pernah mau memeriksa dompet sang suami, tetapi setelah sang suami tiada bersama dengan jemaat oma mengeluarkan isi dompet satu per satu yang disambut dengan tertawa oleh jemaat. Oma menunjukkan kalau selama ini opa ternyata memiliki BB (Black Box) dan mempermainkan BBM (Black Box Magic) percis seperti seorang pesulap professional. Kembali hal ini disambut tertawa dan benar-benar menjadi hiburan buat para jemaat yang hadir.
Pdt. Judika Sihaloho yang akan menyampaikan firman Tuhan mengaku bahwa baru kali ini melayani ibadah penghiburan, justru orang yang akan dihibur malah memberi  hiburan.
Indahnya ibadah penghiburan jika kita telah benar-benar mempersiapkan diri untuk dipanggil ke rumah Bapa. Kita harus senantiasa siap, dengan senantiasa sungguh-sungguh berkenan kepada Tuhan karena kita tidak tahu saatnya kapan Tuhan akan memanggil kita. (HSI)

 
             
 


 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar