Selasa, 29 Oktober 2013

Mana yang lebih penting antara : Tanggung jawab dengan Tuhan, tanggung jawab dengan sesama dan tanggung jawab terhadap diri sendiri ?


Bertanggung jawab adalah hakekat manusia yang dicipta segambar dan serupa dengan Allah.

Tanggung jawab artinya : keadaan wajib menanggung segala sesuatunya (kalau terjadi apa-apa boleh dituntut, dipersalahkan, diperkarakan).

Hanya manusia ciptaan Tuhan yang memiliki hakekat wajib menanggung segala sesuatu. Padanya patut dituntut, dipersalahkan dari setiap keputusannya.

 

Nah, manusia dituntut untuk bertanggung jawab kepada Tuhan untuk membangun hubungannya dengan Tuhan. Manusia dituntut untuk bertanggung jawab atas segala sesuatu yang dipercayakan Tuhan kepadanya. Tuhan mempercayakan hidup, kemampuan, waktu atau kesempatan, kesehatan, keluarga, pekerjaan, pelayanan, dll.

Manusia harus melakukannya dengan kasih kepada Tuhan dan tidak ada yang terabaikan (1 Kor 10:31, Kol 3:23). Ketika manusia melakukan tanggung jawabnya kepada Tuhan atas seluruh hidup yang dipercayakan kepadanya, pada saat yang sama manusia sedang menunjukkan tanggung jawabnya kepada sesama dan diri sendiri.

 

Misalnya, kita bertanggung jawab kepada Tuhan atas keluarga yang Tuhan percayakan. Dengan kita menjaga keluarga kita dengan baik, mohon bimbingan Tuhan, kita sedang bertanggungbjawab kepada sesama, dalam hal ini keluarga agar keluarga kita bahagia di dalam Tuhan. Dan pada saat yang sama kita pun sedang menunjukkan tanggung jawab kita kepada diri sendiri, yang mengupayakan kebaikan keluarga. Kita sedang belajar maksimal berbuat bagi keluarga. Demikian juga dalam bidang kehidupan yang lain.

 

Jadi tanggung jawab kepada Tuhan, sesama dan diri sendiri adalah satu paket yang tidak bisa dipisahkan, namun diawali dengan bertanggungbjawab kepada Tuhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar